Pereaksi Pembatas
Pereaksi pembatas
adalah pereaksi yang habis lebih dahulu.
Contoh:
4Al(s)
+ 3 O2 (g) →
2Al2O3 (s)
Persamaan reaksi menunjukkan
bahwa perbandingan mol alumunium dengan oksigen adalah 4 : 3.
Contoh:
Larutan KI 1 M yang
volumenya 100 ml direaksikan 75 ml larutan Pb(NO3)2 1M
dengan persamaan reaksi setara
2KI + Pb(NO3)2 → Pbl2 + 2KNO3
a. Hitung
massa endapan Pbl2
yang dapat dihasilkan jika Ar Pb 207, Ar I= 127.
b. Tentukan
zat yang tersisa dan jumlahnya
Penyelesaiannya:
Pertama : harus mencari mol
masing-masing zat yang bereaksi
Kedua : tentukan mol atau
mmol yang paling kecil setelah dibagi koefisien masing masing zat yang
bereaksi, sehingga mol paling kecil itulah sebagai pembatas.
Ø soal yang diketahui adalah molaritas, maka kita
harus mencari mol atau mmol dengan rumus
mmol = M . V
Ø mmol KI = 1. 100 = 100 mmol
Ø mmol Pb(NO3)2 = 1 . 75 =
75 mmol
Ø jumlah
mmol setelah di bagi koefisien
mmol KI = 100/2 mmol = 50 mmol
mmol Pb(NO3)2 = 75/1 =
75 mmol
Ø Jadi
sebagai pereaksi pembatas adalah KI
a. mmol
Pbl2 =
x
mmol KI ( diambil mmol KI mula mula )
mmol
Pbl2 =
x
100 mmol = 50 mmol
massa Pbl2 = 50
mmol x Mr Pbl2
massa Pbl2 = 50
mmol x 461
massa Pbl2 = 23050 mmgram atau 23,05
gram
b. Zat yang tersisa
adalah Pb(NO3)2 = 75-50 = 25 mmol (di
lihat dari jumlah mmol setelah di bagi koefisien )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberi masukan yang membangun.terima kasih